Hak Asasi Manusia

 Hak Asasi Manusia (HAM) adalah hak dasar yang dimiliki setiap orang sejak lahir. Hak ini mencakup kebebasan, keadilan, dan perlindungan dari segala bentuk penindasan. Setiap manusia berhak hidup dengan martabat, tanpa diskriminasi apa pun.

Menjaga HAM berarti menghargai hak diri sendiri dan orang lain. Dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa menerapkannya dengan tidak melakukan kekerasan, menghormati pendapat orang lain, dan saling membantu tanpa memandang perbedaan.

Mari kita bersama-sama menegakkan nilai-nilai HAM agar tercipta masyarakat yang adil, damai, dan saling menghargai.

🎥 Tonton video penjelasan lengkapnya di bawah ini!

HAM

Script video di atas :D

Opening

Azaria : Hai semuanya, selamat datang di Suara Keadilan, podcast yang ngobrolin isu-isu

penting dengan bahasa yang santai tapi tetap berbobot.

Rivhaldy : Betul banget. Kita tahu, banyak hal serius yang harus kita pahami bareng-bareng,

tapi enggak harus selalu dengan gaya yang kaku. Nah, hari ini topiknya cukup berat, tapi

penting banget buat kehidupan kita: HAM, atau Hak Asasi Manusia.

Azaria : Mungkin kamu sering dengar istilah HAM di berita atau pelajaran sekolah. Tapi…

apakah kita benar-benar paham? Yuk kita bahas bareng-bareng. Apa itu HAM, kenapa penting,

dan apa hubungannya sama hidup kita?

Rivhaldy:, apa opinimu tentang pembicaraan hak asasi manusia yang diadakan di 47 bulan

lalu?

Azaria: menurut opini saya, hak asasi manuusia itu penting karena merupakan hak dasar yang

melekat pada setiap individu sejak lahir.

Rivhaldy : pembicaraan hak asasi manusia di sekolah itu, beneran sangat penting karena masih

banyak orang yang belum menyadari betapa pentingnya hak asasi manusia itu, terutama siswa.

Azaria: iya, salah satu tujuan utama HAM adalah mengatasi diskriminasi dan mewujudkan

kesetaraan dalam segala aspek kehidupan.

Rivhaldy:

waktu itu kan ada Narasumber dari Komnas HAM datang, terus jelasin soal pentingnya

hak asasi manusia.

Azaria:

Aku paling ingat pas beliau bilang bahwa HAM itu hak dasar semua orang. Jadi nggak

boleh ada diskriminasi, baik karena suku, agama, maupun status sosial.

Rivhaldy :

Betul banget. Bahkan beliau juga kasih contoh konkret tentang bagaimana HAM

dilanggar di kehidupan sehari-hari, misalnya lewat kekerasan atau pembatasan kebebasan

berpendapat.

Azaria:

Aku jadi sadar kalau hal-hal yang sering dianggap sepele bisa termasuk pelanggaran

HAM. Misalnya ketika orang diperlakukan nggak adil.

Rivhaldy :

Ya, makanya penting banget kita punya kesadaran sejak di sekolah. Supaya terbiasa

menghargai hak orang lain.

Azaria:

Kesimpulannya, kegiatan kemarin bukan cuma acara formal. Tapi bener-bener bikin kita

sadar kalau HAM itu dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Rivhaldy :

Betul. Semoga setelah acara itu, suasana sekolah kita makin aman dan nyaman untuk

semua siswa.

Azaria:

Amin! Aku jadi pengen acara kayak gitu diadakan tiap tahun.

Kegiatan HAM di sekolah berlangsung dengan seminar yang menghadirkan narasumber

dari Komnas HAM. Siswa diberi pemahaman bahwa HAM adalah hak dasar setiap

manusia yang wajib dihormati, tanpa diskriminasi. Lewat kegiatan ini, siswa semakin

sadar bahwa pelanggaran HAM bisa terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulannya, kegiatan tersebut menumbuhkan kesadaran pentingnya menghargai hak

orang lain sejak di lingkungan sekolah.

Segmen 1: Apa Itu HAM?

Azaria : Oke, mulai dari dasar dulu deh ya. HAM itu sebenernya… apa sih?

Rivhaldy : HAM itu singkatan dari Hak Asasi Manusia. Yaitu hak-hak dasar yang dimiliki setiap

manusia sejak lahir. Hak yang enggak bisa diambil oleh siapapun.

Azaria : Contohnya kayak hak hidup, hak bebas berpendapat, hak untuk beragama, hak atas

pendidikan, dan hak untuk merasa aman, ya?

Rivhaldy : Yap. Dan penting banget buat diingat: HAM itu berlaku untuk semua orang, tanpa

pandang suku, agama, ras, jenis kelamin, atau status sosial.

Azaria : Artinya, baik kamu kaya atau miskin, tinggal di kota atau desa, semuanya punya hak

yang sama sebagai manusia.

Segmen 2: Sejarah Singkat HAM

Rivhaldy : Kalau ngomongin sejarah, setelah Perang Dunia II, dunia menyaksikan pelanggaran

HAM yang parah banget. Termasuk genosida, perbudakan, dan kekejaman perang.

Azaria : Makanya tahun 1948, PBB bikin Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia — sebuah

dokumen penting yang nyatain bahwa semua orang punya hak-hak yang harus dihormati.

Rivhaldy : Di Indonesia sendiri, HAM mulai lebih disorot sejak era Reformasi. Sekarang, UUD

1945 udah punya pasal-pasal khusus soal HAM, dan kita juga punya Komnas HAM yang

tugasnya ngawasin pelanggaran.

Rivhaldy : Tapi tetap ya… meski aturan udah ada, pelanggaran HAM masih sering kejadian.

Segmen 3: Kenapa HAM Itu Penting?

Azaria : Menurut kamu, kenapa sih HAM itu penting banget?

Rivhaldy : Karena HAM itu perlindungan buat kita semua. Tanpa HAM, kamu bisa aja

ditangkap cuma karena ngomong beda pendapat. Atau dilarang sekolah hanya karena jenis

kelaminmu.

Azaria : Wah, ngeri ya. Jadi HAM itu bukan cuma soal hak, tapi soal keamanan dan martabat

manusia.

Rivhaldy : Benar. Dan yang sering dilupakan, HAM juga punya aspek tanggung jawab. Kita

punya hak untuk ngomong, tapi bukan berarti bebas untuk menghina atau nyebarin hoaks.

Azaria : Iya. Hak itu harus disertai dengan etika.

Segmen 4: Pelanggaran HAM di Sekitar Kita

Azaria : Sekarang, mari kita lihat kenyataan. Pelanggaran HAM masih sering terjadi di sekitar

kita. Misalnya…

Rivhaldy : Kekerasan terhadap perempuan dan anak. Atau buruh yang enggak digaji layak.

Belum lagi diskriminasi terhadap kelompok minoritas.

Azaria : Dan jangan lupa juga kasus besar yang belum selesai. Tragedi 1965, penembakan

misterius, dan pelanggaran HAM di Papua. Banyak dari kasus itu belum tuntas sampai

sekarang..

Segmen 5: Apa Peran Kita?

Azaria : Sekarang pertanyaannya: kita bisa apa sih? Kita kan bukan pejabat, bukan aktivis.

Rivhaldy : Tapi kita semua bisa mulai dari hal kecil. Pertama, dengan menghargai perbedaan.

Jangan diskriminatif terhadap orang yang beda dari kita.

Azaria : Terus, jangan diam kalau ngelihat ketidakadilan. Speak up. Bisa lewat media sosial,

tulisan, atau bahkan ngobrol kayak kita sekarang.

Rivhaldy : Edukasi diri juga penting. Baca soal HAM, nonton dokumenter, atau ikut diskusi.

Semakin kita paham, semakin kita bisa bertindak.

Azaria : Dan jangan lupa, dukung gerakan atau organisasi yang memperjuangkan HAM. Sekecil

apapun, itu berdampak.

Penutup

Rivhaldy : Oke, itu dia obrolan kita hari ini tentang Hak Asasi Manusia. Semoga makin banyak

dari kita yang sadar bahwa HAM bukan cuma urusan aktivis atau pemerintah. Ini urusan kita

semua.

Azaria : Karena ketika satu orang kehilangan haknya, kita semua ikut kehilangan kemanusiaan

kita.

Rivhaldy Terima kasih udah dengerin Suara Keadilan, share kalau menurut kamu bermanfaat.

Hak Asasi Manusia adalah dasar bagi kehidupan yang damai dan seimbang. Dengan menegakkan HAM, kita tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga membangun masyarakat yang lebih adil dan beradab. Mari mulai dari hal kecil — menghargai sesama, mendengarkan dengan empati, dan memperjuangkan kebenaran.